Reza merupakan
siswa sebuah SMK berumur 17 tahun di daerah Depok. Ketika saya temui di kawasan
sempur, Reza sedang berkumpul bersama kedua temannya. Leisure activity yang
sering ia lakukan adalah skateboarding. Pertama kali mengenal dunia
skateboarding adalah ketika melihat salah satu temannya bermain dan akhirnya
menabung serta mendapat tambahan dari orang tua untuk membeli skateboard.
Reza dan kedua
temannya yang berdomisili di Depok, menyatakan bahwa mereka terkadang juga
sering skateboard di kawasan Depok. Mereka juga menjelaskan arena bermain di
Depok jauh lebih besar dari pada di Sempur ini. Ketika saya tanya mengapa dari
Depok jauh –jauh pergi ke Bogor untuk bermain skateboard meskipun di Depok
memiliki arena bermain yang lebih besar. Jawaban pertamanya adalah “sebenernya
di depok juga ada, jauh lebih gede dari ini, tapi kalo disini banyak
temennya.”
Reza juga
menjelaskan bahwa meskipun Depok juga memiliki arena untuk bermain skateboard
yang jauh lebih besar dari pada didaerah Sempur, arena yang berada di Sempur
terasa jauh lebih nyaman dikarenakan keasriannya yang membuat udara lebih
sejuk. Selain itu, meskipun sama-sama di Depok, arena bermain di Depok terasa
lebih jauh baginya. Hal ini disebabkan oleh akses untuk menjangkau arena
bermain yang sulit, berbeda dengan Bogor. Mereka menyatakan bahwa meskipun
mereka harus berpindah daerah dari Depok ke Bogor, mereka hanya perlu menggunakan
commuter line dan naik angkutan kota untuk mencapai tempat ini. Angkutan
kotapun dianggap tidak mengganggu namun mempermudahannya dalam mengakses
tempat-tempat yang ingin dikunjunginya.
Jika mengamati jawaban yang
Reza berikan, saya melihat bahwa motivasi terbesar bagi Reza untuk
bermain skateboard adalah play dan social integration. Dimana pada dasarnya ia
memang sudah memiliki ketertarikan sendiri dalam dunia bermain skateboard, namun
skateboarding juga merupakan sarananya untuk bersosialisasi bersama teman-teman
sehingga pemilihan tempat bermain juga didasarkan oleh faktor tersebut. Namun, social integration bukan menjadi
satu-satunya faktor yang mempengaruhi pemilihan tempat, positif image terhadap
keasrian kota Bogor dan accessibility yang mudah di kota Bogor juga menjadi
daya tarik sendiri baginya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar